Welcome To The Blog Lamongan

Komdis Mengurangi Hukuman Kepada Inkyun Oh

12 Jun 20121komentar

BLOG LAMONGAN – Supporter Persela Lamongan, LA Mania, bakal kembali menyaksikan penampilan In Kyun Oh bersama Gustavo Fabian Lopez dkk. Sebab, Komisi Banding (Komding) PSSI telah mengurangi hukuman gelandang serang asal Korea Selatan ini.

Manajer Persela Lamongan Deby Kurniawan (Iwan) mengatakan, sesuai pemberitahuan yang diterima dari PSSI, hukuman In Kyun Oh diperingan. Sebelumnya, usai melawan PSMS Medan (20/5) Inkyun Oh dilarang bermain hingga musim kompetisi ISL berakhir.

"Hasil banding yang kami ajukan menyebutkan jika Inkyun Oh hanya dihukum larangan tiga kali main. Setelah itu bisa bermain lagi," ujar dia kepada Surabaya Post Selasa (12/6) pagi tadi.

Itu berarti, lanjut Iwan, Inkyun Oh tinggal absen dalam satu pertandingan lagi, saat Persela bertandang ke kandang Sriwijaya FC 20 Juni nanti. Sebab, pada dua pertandingan pasca turunnya hukuman, Inkyun Oh sudah tidak lagi bermain. Yakni, kala menjamu Deltras (31/5) dan mengalahkan Persidafon pada 8 Juni lalu.

Selanjutnya, kata Iwan, pada tiga laga sisa pemain bernomor punggung 80 ini sudah bisa kembali diturunkan Pelatih Miroslav Janu. Sesuai jadwal, tiga laga sisa ini bakal dimainkan di kandang sendiri, Stadion Surajaya. Yakni, masing-masing menjamu Persegres Gresik (25/6), Persiba Balikpapan (29/6) serta laga pamungkas menjamu Arema Indonesia pada 11 Juli.

Beda nasib dengan Inkyun Oh, gelandang I Gde Sukadana justru mendapat hukuman lebih berat dari putusan hasil banding tersebut. Sebelumnya, pemain bernomor punggung 44 ini dikenai larangan sekali main. Namun, hasil banding menyebutkan jika hukuman itu ditambah menjadi larangan tiga kali main untuk Sukadana.

Artinya, dalam tiga pertandingan ke depan gelandang mungil ini tidak akan bisa dimainkan. Padahal, peran Sukadana selama ini cukup vital. Yakni, mengendalikan lini tengah Persela bersama kapten tim, Gustavo Lopez. "Dengan tidak bisa dimainkannya Sukadana memang kerugian besar bagi tim. Tapi kami tetap harus berjuang hingga akhir kompetisi, apapun keadaannya," tandas Iwan.

Sementara itu, dua pemain Persela lainnya yang ikut disanksi pasca kericuhan di kandang PSMS, yakni Park Chul Yung dan Aris Alfiansyah tetap diharamkan turun dalam tiga pertandingan. Hanya, banding untuk penjaga gawang Ali Barkah yang belum mendapat jawaban dan Komisi banding PSSI.

"Kami menyadari kondisi ini memang sulit, bukan hanya untuk pemain. Tetapi juga bagi tim pelatih maupun klub. Tapi kami harus tetap fukus agar bisa mengakhiri musim kompetisi ini di klasemen atas," ujar Iwan.
"Memang saat ini kami masih berada di urutan lima besar, tapi siapapun tahu jika posisi kami sangat rawan. Untuk itu kami harus maksimal di empat pertandingan sisa,".


Source : Surabaya Post Online
Share this article :
Loading...

+ komentar + 1 komentar

Anonim
21 Juni 2012 pukul 16.51

Horee

Posting Komentar

Kebijakan berkomentar akan dihapus, jika tidak sesuai dengan aturan-aturan dibawah ini, Demi kenyamanan kita bersama :

» Menggunakan bahasa yang tidak sopan (Sara, Pornografi, Menyinggung atau Berkata Kasa)
» Duplikat komentar
» Komentar menautkan link secara langsung
» Komentar tidak berkaitan dengan artikel
» Judul Komentar Berupa Promosi

Terima Kasih Atas Komennya dan Komentarnya

 
Support : Blog Lamongan | Creating Website | Mas Template | Pusat Tutorial
Copyright © 2011. Blog Lamongan - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by Blog Lamongan
Proudly powered by Blogger