Welcome To The Blog Lamongan

Wisata Kuliner - Makanan Khas Kota Lamongan

7 Mar 20128komentar

Selamat pagi semua dengan cuaca yang sangat cerah di Kota Lamongan, melihat awan yang begitu indah sambil memancarkan sinar mataharinya ke bumi pertiwi. Bagaimana kalau sekarang membahas tentang Wisata Kuliner Makan Khas Kota Lamongan. Kayaknya lebih menari ni. Soalnya perut saya sudah berbunyi keriuk-keriuk.

Nah. Dibawah ini adalah Makanan Khas Kota Lamongan alias Kota Soto ini, mempunyai beragam makanan yang cukup menggoda selera kita. Termasuk Soto Lamongan, Nasi Boranan, Wingko Babat :

1. Soto Lamongan

Soto Lamongan berbeda denga soto yang lain. Soto Lamongan menggunakan poya, yaitu taburan yang terbuat dari kerupuk udang, udang, dan bawang yang digoreng terlebih dahulu kemudian dihaluskan dengan cara ditumbuk. Kuah soto Lamongan pada mulanya termasuk kuah bening, namun pada perkembangannya ditambahkan ikan bandeng sehingga bumbu kuah sehingga kuah menjadi keruh.

Gurih, segar dan sedikit masam, inilah komentar pertama ketika menikmati soto lamongan. Soto Lamonga dilengkapi dengan telur. Kuahnya yang beerwarna agak kuning dipadukan denga hijau seledri dan daun bawang. Kelezatan soto Lamongan ini akan membuat anda setuju dengan sebutan soto Lamongan adalah rajanya soto.

Kikil Lamongan

Kikil merupakan bagian dari kaki sapi atau kambing, bentuknya seperti kulit tebal dan menyelimuti tulang dan jari jari kaki. Bagi para penikmat kikil, keasyikan tersendiri dari menikmati kikil adalah tekstur kikil yang agak liat. Sebanding dengan kelezatannya, memasak kikil memerlukan kesabaran dan ketelatenan tersendiri. Kikil menjadi spesial di Lamongan disebabkan karena di depot-depot banyak dijumpai makanan yang menggunakan bahan kikil sebagai bahan utamanya, seperti soto kikil atau rawon kikil.

Soto kikil merupakan varian dari soto daging. Perbedaan diantara keduanya hanya terdapat pada bahan utama yaitu kikil serta tidak digunakannya poya seperti soto Lamongan. Sementara itu rawon kikil juga memiliki perbedaan hanya terletak pada bahan utamanya saja.


2. Nasi Boranan Lamongan

Istilah Nasi Boranan diambil dari wadah nasi yang disebut Boran, yaitu semacam keranjang yang terbuat dari bambu yang berbentuk lingkaran pada bagian atas dan persegi pada bagian bawahnya dengan empat penyangga disetiap sudutnya. Masakan ini terdiri dari nasi putih atau nasi jagung, dan berbagai macam lauk pauk seperti ayam goring, udang, tempe, tahu, telur asin, uretan (bakal calon telur), ikan bandeng, ikan kutuk dan ikan sili yang dicampur dalam sambal kuah yang pedas asam, urapan sayur, gimbal gorengan, dan ditambahkan rempeyek.

Nilai khas dari nasi Boran adalah terletak pada resep sambalnya. Ada dua jenis sambal yang digunakan, yaitu sambal kuah dan sambal urap. Selain terletak pada sambalnya, kekhasan nasi Boran juga terletak pada lauk pauknya. Ada 3 jenis lauk yang menjadi ciri khas nasi Boran, yaitu ikan bandeng, ikan kutuk, dan ikan sili.


3. Wingko Babat

Wingko Babat adalah sebuah kudapan yang berbentuk bulat pipih, dengan aroma harum, memadukan rasa manis gula dan gurihnya kelapa. Kecamatan Babat merupakan tempat pertama kali dibuat sehingga namanya Wingo Babat. Wingko Babat sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh khas Lamongan.

Wingko dapat dibuat dengan alat dan bahan yang sederhana dan mudah diperoleh. Wingko dibuat dari kelapa muda parut, tepung ketan, dan gula pasir. Pada mulanya Wingko dibuat dengan rasa alami kelapa dan gula saja, kini wingko dapat diperoleh dengan berbagai rasa. Aromanya yang harum khas kelapa dengan rasa manis dan gurih memang memberikan rasa tersendiri.





TERIMA KASIH TELAH MEMBACA ARTIKEL INI
Saat kita Pergi dari rumah Orang, Hal Paling Bijaksana Adalah Mohon Diri pada tuan rumah, Tinggalkan Komentar sebagai tanda anda telah mengunjungi kami, Kami akan jaga silaturahmi anda dengan memberi anda kunjungan balasan dan komentar.
Share this article :
Loading...

+ komentar + 8 komentar

7 Maret 2012 pukul 11.39

please follow back me at http://subhanagung.net

Anonim
8 Maret 2012 pukul 09.28

slmt pagi..artikelnya bagus gan..jadi kepengen nyicipin nih..d jakarta ada ga ya...trimakasih..

8 Maret 2012 pukul 09.47

Pagi juga Friends..... Makasih komennya. Kayaknya klo cari d jakarta ngk ada. adanya cuma disini broo... hahahah oke deh

11 Mei 2012 pukul 15.09

Wahh wingkonya menggugah selera. Kalau dikreasikan dengan biskuit enak juga kali ya? ada nih resep-resep kreasi menggunakan biskuit. Intip aja di http://www.kreasimarie.com

9 Februari 2013 pukul 22.30

Wah, saya kalau melihat soto lamongan kangen sekali, teringat waktu jadi mahasiswa di kota Malang dulu, saya sering makan soto lamongan karena dekat dengan kos ku

9 Februari 2013 pukul 23.07

Kalau saya suka mampir di depot soto lamongan ASIH JAYA yang ada di sebelah selatan stasiun kereta api. benar-benar maknyus. heee.

15 Mei 2013 pukul 21.04

soto lamongan....aku yo wong lamongan mas...tak follow yo...mampir ke tempatku yo mas...
rajamenyok.blogspot
univteacher.blogspot

27 November 2013 pukul 22.42

kalo baca artikel soto jadi pengen kesana menikmati soto lamongan asli hehehe
kunjungi blog saya juga gan http://www.wisatapanorama.com/

Posting Komentar

Kebijakan berkomentar akan dihapus, jika tidak sesuai dengan aturan-aturan dibawah ini, Demi kenyamanan kita bersama :

» Menggunakan bahasa yang tidak sopan (Sara, Pornografi, Menyinggung atau Berkata Kasa)
» Duplikat komentar
» Komentar menautkan link secara langsung
» Komentar tidak berkaitan dengan artikel
» Judul Komentar Berupa Promosi

Terima Kasih Atas Komennya dan Komentarnya

 
Support : Blog Lamongan | Creating Website | Mas Template | Pusat Tutorial
Copyright © 2011. Blog Lamongan - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by Blog Lamongan
Proudly powered by Blogger